Sebelum penciptaan manusia... Malaikat-pun bertanya kepada Sang Maha Pencipta...
Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah (pengganti) di muka bumi." Mereka (malaikat) berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." (QS Al Baqarah 30)
Reaksi dan tekad Iblis setelah Allah subhanahu wa ta'ala menciptakan manusia pertama yang bernama Adam... Jangan lupakan ini..!
Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: "Bersujudlah kamu kepada Adam", maka merekapun bersujud kecuali iblis, dia tidak termasuk mereka yang bersujud. Allah berfirman: "Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu?" Menjawab iblis: "Saya lebih baik daripadanya, Engkau ciptakan saya dari api sedang dia Engkau ciptakan dari tanah." (QS Al A'raaf 11-12)
Iblis berkata: "Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (perbuatan maksiat) di muka bumi, dan pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba Engkau yang mukhlis di antara mereka." (QS Al Hijr 39-40)"
… Iblis menjawab, "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, aku benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian aku akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).“ (QS Al A'raaf 16-17)
... Sesungguhnya jika Engkau memberi tangguh kepadaku sampai hari kiamat, niscaya benar-benar akan aku sesatkan keturunannya, kecuali sebahagian kecil." (QS Al Israa’ 62)
Dan dalam perjalanan panjangnya...
Dan sesungguhnya Iblis telah dapat membuktikan kebenaran sangkaannya terhadap mereka lalu mereka mengikutinya, kecuali sebahagian orang-orang yang beriman. Dan tidak adalah kekuasaan iblis terhadap mereka, melainkan hanyalah agar Kami dapat membedakan siapa yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat dari siapa yg ragu-ragu tentang itu. Dan Tuhanmu Maha Memelihara segala sesuatu. (QS Saba' 20-21)
Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan (dari jenis) manusia & (dari jenis) jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia). Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan. (QS Al An'aam 112)
Aku mendapati dia dan kaumnya menyembah matahari, selain Allah; dan syaitan telah menjadikan mereka memandang indah perbuatan-perbuatan mereka lalu menghalangi mereka dari jalan (Allah), sehingga mereka tidak dapat petunjuk... (QS An Naml 24)
Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman. (QS Al A'raaf 27)
Allah subhanahu wa ta'ala bisa saja (mudah) menjadikan semua manusia untuk patuh dan ta'at kepada-Nya, tapi bukan itu yang Dia kehendaki...
Dan kalau Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu satu umat (saja), tetapi Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan sesungguhnya kamu akan ditanya tentang apa yang telah kamu kerjakan. (QS An Nahl 93)
“Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu, dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak memalingkan kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah kepadamu. Jika mereka berpaling (dari hukum yang telah diturunkan Allah), maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah menghendaki akan menimpakan mushibah kepada mereka disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik.” (Q5.41... 48-49)
Dan Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu... jika menghendaki sesuatu maka tidak ada yang mustahil bagi-Nya... Apapun!
Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu... (QS Ali 'Imran 26)
“Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki, dan memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki” (QS Ibrahim 4)
Dan kalau Kami menghendaki niscaya Kami akan berikan kepada tiap-tiap jiwa petunjuk, akan tetapi telah tetaplah perkataan dari padaKu: "Sesungguhnya akan Aku penuhi neraka jahannam itu dengan jin dan manusia bersama-sama." (QS As Sajdah 13)
Dan bahkan Allah azza wa jalla telah membinasakan banyak generasi sebelum kita...
Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyak generasi yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal (generasi itu) telah Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, yaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepadamu, dan Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka, kemudian Kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri, dan Kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain. (QS Al An'aam 6)
Baca selengkapnya...
Dan dalam penciptaan Isa 'alaihissalam yang sama halnya dengan penciptaan Adam 'alaihissalam...
Maryam berkata: "Ya Tuhanku, betapa mungkin aku mempunyai anak, padahal aku belum pernah disentuh oleh seorang laki-lakipun." Allah berfirman (dengan perantaraan Jibril): "Demikianlah Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Apabila Allah berkehendak menetapkan sesuatu, maka Allah hanya cukup berkata kepadanya: 'Jadilah', lalu jadilah dia." (QS Ali 'Imran 47)
Sesungguhnya misal (penciptaan) Isa di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam. Allah menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: "Kun fayakun (jadilah)" seorang manusia, maka jadilah dia. (QS Ali 'Imran 59)
Adapun tentang Dosa...
“Sungguh, Allah tidak mengampuni orang yang menyekutukanNya (syirik), tetapi mengampuni dosa selain dari itu kepada siapa yang dikehendaki” (Q4.48)
“Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa syirik (menyekutukan-Nya), dan Dia mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya” (Q4.116)
Al Quran adalah jalan pengajaran untuk tetap berada di Jalan-Nya Yang Lurus... Jangan sampai berpaling dari pengajaran-Nya!
Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al Quran), kami adakan baginya syaitan (yang menyesatkan) maka syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya. Dan sesungguhnya syaitan-syaitan itu benar-benar menghalangi mereka dari jalan yang benar dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat petunjuk. (QS Az Zukhruf 36-37)
Baca juga ini..!
Dan Dia-lah Tuhan satu-satunya, tidak dua dan tidak juga tiga. Dia-lah Zat Sang Maha Pencipta itu... Tuhan Yang Maha Esa... Allah yang Sejati... Allah azza wa jalla...
Bismillahirrahmanirrahiim, “Katakanlah: ‘Dia-lah Allah, Yang Maha Esa (Ahad). Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia’." (QS Al Ikhlash 1-4)
Dan inilah hikmah diciptakannya Jin, Manusia dan makhluk-makhluk lainnya di muka bumi ini... Inilah Syari'at Sang Maha Pencipta...
"Dan Aku tidak menciptakan Jin dan Manusia melainkan supaya mereka mengabdi (beribadah) kepada-Ku." (QS Adz Dzaariyaat 56)
Sedikit mengenal Jin, makhluk cerdas selain manusia...
Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas. (QS Al Hijr 27) Baca selengkapnya...
Dan inilah salah satu pengajaran dan peringatan Allah ta'ala... untuk SELAMAT dalam mengarungi UJIAN KEHIDUPAN DUNIA dan untuk memperoleh KESELAMATAN DI KEHIDUPAN AKHIRAT kelak, KEHIDUPAN YANG SEBENARNYA...
Janganlah kita tertipu dengan Kehidupan Dunia ini
Janganlah kita terpedaya oleh tipu daya Iblis dan para pengikutnya yaitu syetan dari jenis jin maupun dari jenis manusia...
Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui. (QS Al 'Ankabuut 64)
Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang Kami hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan), karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat. Sesungguhnya Kami telah menunjukinya jalan yang lurus; ada yang bersyukur dan ada pula yang kafir. (QS Al Insaan 2-3)
"Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-kali janganlah kehidupan dunia memperdayakan kamu & sekali-kali janganlah syetan yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang Allah" (Q35.5)
"Syaitan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal syaitan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka." (Q4.120)
___o0o___
"Demi Dzat Yang menguasai jiwa Muhammad, tidak ada seorang pun baik Yahudi maupun Nasrani yang mendengar tentang diriku dari umat Islam ini, kemudian ia mati & tidak beriman terhadap ajaran yang aku bawa, kecuali ia akan menjadi penghuni neraka" (HR Muslim)
Berserahlah! ...karena inilah jalan keselamatan |
Tidak ada jalan lain & tidak ada cara lain...
Dan inilah kalimat yang paling layak diucapkan oleh seorang yang mengakui diri "hamba" terhadap apa-apa yang telah disampaikan oleh Allah azza wa jalla dan Rasul-Nya... "sami'na wa atho'na" ...aku mendengar dan aku menta'atinya.
Berserahlah dan masuk Islam-lah! Niscaya kalian akan selamat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar